Perjalanan darat dari Amsterdam menuju provinsi Friesland hanya memakan waktu kurang dari dua jam. Tapi begitu tiba, rasanya seperti masuk ke dunia lain—lebih tenang, lebih luas, dan penuh cerita.
Zurich, Desa Mini di Ujung Afsluitdijk
Salah satu titik awal yang menarik adalah desa mungil bernama Zurich, yang terletak di ujung Afsluitdijk, bendungan raksasa sepanjang 32 kilometer yang menghubungkan Belanda Utara dengan Friesland. Bendungan ini bukan sekadar jalan lintas, tapi juga penghalang laut yang melindungi daratan dari banjir. Di sinilah kamu bisa melihat langsung bagaimana Belanda “menaklukkan air” dengan teknologi tanggul dan polder.
Dengan jumlah penduduk sekitar 150–190 jiwa, Zurich adalah salah satu desa terkecil di Belanda. Tapi jangan biarkan ukurannya menipu. Lokasinya yang strategis menjadikannya saksi bisu dari proyek rekayasa air paling ambisius di negeri ini: Afsluitdijk, tanggul sepanjang 32 kilometer yang memisahkan Laut Utara dari IJsselmeer.
Berjalan di jalanan kecil Zurich, kamu akan menemukan rumah-rumah bata tua, taman mungil, dan suasana yang nyaris meditatif. Cocok untuk pelancong yang ingin rehat dari hiruk-pikuk kota dan menyelami sisi lain Belanda: yang sunyi, datar, dan penuh cerita.
Menyusuri Friesland: Dari Zurich ke Makkum
Tak jauh dari Zurich, ada desa Makkum, yang berada di bawah kotamadya Súdwest-Fryslân. Dikenal sebagai desa nelayan, Makkum mulai membuka pintunya untuk wisatawan sejak abad ke-20. Desa ini kaya akan cagar alam dan kerajinan keramik, cocok untuk pelancong yang ingin merasakan sisi Belanda yang lebih autentik.
Elfstedentocht: Tur Es Legendaris dari Friesland
Friesland juga terkenal dengan Elfstedentocht, atau Tur Sebelas Kota—acara seluncur es terbesar di dunia yang hanya bisa diselenggarakan saat musim dingin ekstrem. Rutenya sepanjang 200 km, melewati sebelas kota bersejarah, dan dimulai serta berakhir di Leeuwarden, ibu kota Friesland.
Pertama kali diadakan secara resmi pada tahun 1909, Elfstedentocht telah berlangsung 15 kali, dengan edisi terakhir pada tahun 1997. Acara ini begitu ikonik, hingga saat suhu mulai turun drastis, seluruh Belanda dilanda “Elfstedenkoorts”—demam sebelas kota.
Sayangnya, karena perubahan iklim, suhu ekstrem yang memungkinkan es alami setebal 15 cm semakin jarang terjadi. Tapi semangat Elfstedentocht tetap hidup, bahkan ada museum khusus di Hindeloopen yang menyimpan sejarah dan memorabilia tur ini.
Baca Juga:
-
Elfstedentocht: Tour-Sebelas-Kota Limburg, Belanda | ellyafriani.blog
-
Badai salju di Belanda, jelajah desa Bourtange | ellyafriani.blog
-
Suasana desa Leersum, Belanda untuk pecinta alam | ellyafriani.blog
Bendera Frisia dan Susu Kental Manis Frisian Flag
Saat menjelajahi Friesland, aku membeli bendera Frisia sebagai kenang-kenangan. Bendera ini sangat khas: terdiri dari tujuh simbol merah berbentuk daun lily air (pompeblêden) di atas garis diagonal biru dan putih. Desainnya begitu ikonik, hingga sering disangka berbentuk hati.
Dan buat orang Indonesia, bendera ini mungkin terasa familiar. Kenapa? Karena Frisian Flag, merek susu kental manis yang melegenda di Indonesia, berasal dari sini. Di Belanda, merek ini dikenal sebagai Friesche Vlag, bagian dari koperasi susu global FrieslandCampina. Jadi, benar bahwa susu yang kita kenal sejak kecil itu punya akar dari desa-desa tenang di utara Belanda.
Jadi, susu kental manis yang selama ini menemani roti tawar dan kopi hitam di meja sarapan Indonesia, punya asal-usul dari desa-desa tenang di utara Belanda. Dari Zurich yang mungil, hingga ladang-ladang sapi perah di seantero Friesland—semuanya terhubung dalam satu cerita yang manis. Secara harfiah.
Oleh-Oleh Khas Friesland
Selain bendera Frisia, kamu bisa membawa pulang:
-
Miniatur sepatu seluncur es khas Elfstedentocht
-
Keramik Makkum yang cantik dan klasik
-
Keju lokal dan pernak-pernik khas Frisia
Muslimah Traveler Friendly
Friesland cocok untuk Muslimah traveler yang mencari ketenangan, alam terbuka, dan pengalaman budaya yang mendalam. Bawa bekal halal, siapkan itinerary fleksibel, dan nikmati suasana desa yang ramah dan bersih.
🛒 Shop ke ellyafriani.blog/shop – LINK BELANJA
Belanja dengan Cerita
Setiap produk membawa aroma, warna, dan rasa dari tempat-tempat luar biasa yang pernah saya kunjungi. Belanja sambil menyelami kisah nyata.
Tertarik dengan rekomendasi perlengkapan perjalanan saya? Kunjungi link 🛒 Shop ke ellyafriani.blog/shop untuk melihat koleksi pilihan!
Siapa yang mau jalan-jalan ke Belanda?
Bisa langsung hubungi aku ya—bisa kita atur itinerary halal dan seru bareng! 🌷🇳🇱
Ingin menjelajahi sisi Belanda yang belum banyak orang tahu?
Tambahkan Zurich, Makkum, dan Friesland ke daftar destinasi kamu. Temukan cerita, sejarah, dan ketenangan yang tak kamu temukan di kota besar.
Cuaca di Belanda
Cuaca di Belanda cenderung berubah-ubah, dengan langit mendung dan hujan ringan menjadi pemandangan umum sepanjang tahun. Musim panas menghadirkan suhu yang nyaman sekitar 20–25°C, sementara musim dingin bisa turun hingga mendekati titik beku. Angin laut dari Laut Utara sering membawa udara lembap dan sejuk, terutama di kota-kota pesisir seperti Amsterdam dan Rotterdam. Jangan lupa payung—cuaca bisa berubah dalam hitungan jam!
Untuk ramalan terkini, kamu bisa cek Cuaca Saat Ini di Amsterdam
MEDIA SOSIAL
Jangan lewatkan cerita perjalanan seru lainnya! Ikuti kami di Facebook Page/ Instagram dan media sosial lainnya.
GooglePhoto: BELANDA, Zurich Makkum | Friesland
Facebook: Elly Afriani (IndoHolland Tours)
Facebook Page: ellyafriani.blog
Facebook Group Travel Diaries Circle (TDC)
Travel Diaries (TDC) – Komunitas jalan-jalan, nge-blog, wisata dalam dan luar negeri.
Klik link Travel Diaries Circle disini: Grup Facebook Travel Diaries Circle (TDC).
Instagram
YouTube
TikTok

















Leave a Comments